BERITATURKI.COM, Istanbul- Jum’at, 15 Maret 2019 dunia kembali bersedih dengan kejadian serangan tembakan di Selandia Baru yang disebabkan oleh serangan teroris. 49 orang syahid karena terkena tembakan saat sedang melaksanakan shalat jum’at di masjid Al Noor, Christchurch, Selandia Baru.
Negara-negara di dunia turut berduka dengan peristiwa ini. Begitupula dengan negara Turki. Masyarakat Turki menunjukkan aksi terhadap serangan teroris tersebut. Ratusan masyarakat berkumpul memadati alun-alun Hagia Sophia memprotes serangan itu dengan spanduk dan slogan.
Dalam aksi protes ini juga digelar shalat gaib yang ditujukan untuk para syahid yang menjadi korban dalam pembantaian masjid di Selandia Baru. Shalat gaib dan doa dimulai pada pukul 14.50 waktu setempat.
Dalam pidatonya,Mohammed Sinan Özhüsrev, Sekretaris Jenderal Serikat Mahasiswa Nasional Turki (MTTB) mengatakan bahwa serangan terhadap Muslim di Selandia Baru adalah serangan rasis dan fasis.
“di mana pun kita di dunia, persaudaraan kebebasan beragama, di timur, barat, kebebasan kita adalah kesucian kita. Tidak ada kekuatan di bumi yang dapat mencegah kebangkitan dan pemberontakan atas aksi teroris kepada saudara muslim mana pun, dan harus diketahui bahwa meskipun semua orang membiarkannya, kita tidak akan pernah meninggalkan saudara-saudara Muslim kita sendiri, kita tidak akan meninggalkan mereka”, ujarnya.
Aksi protes ini juga turut dihadiri oleh para aktivis dan berbagai anggota LSM Turki. Seluruh masyarakat memprotes dan mengutuk serangan teroris tersebut. (twa)
Sumber : video TGRT
