Istanbul. Menteri Transportasi dan Infrastruktur Cahit Turhan mengatakan bandara baru Turki yang ketiga akan menyatukan dunia Turki dan menjadi bagian arsitektur yang penting bagi generasi mendatang.
Menteri Transportasi dan Infrastruktur Cahit Turhan menghadiri pertemuan Asosiasi Insinyur dan Arsitek Dunia Turki (TDMMB). Dalam pidatonya Turhan mengatakan Turki menyuarakan dirinya sebagai pelopor tatanan dunia baru, Turki merangkul persatuan Negara-negara tetangga khususnya di Asia Tengah dan Timur Tengah.
“Untuk menyatukan dunia Turki berarti bukan hanya hati, tetapi juga infrastruktur fisik seperti jalan dan bandara”,
“Untuk memaknai persaudaraan, transportasi dan komunikasi yang sangat baik, satu sama lain harus saling dihubungkan”,
“Tujuan kami, dengan melambangkan Mimar Sinan serta membawa asset sejarah berabad-abad, membuat kota kami seperti pusat objek bagi manusia. Dengan proyek ini, akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, ketika kehidupan mudah berarti siluet kota juga berubah. Hari ini, ketika berkata Istanbul kita ingat dengat guru besar Mimar Sinan, Hagia Sophia, Blue Mosque, Maiden Tower dan Yavuz Sultan Selim sosok yang menyatukan Turki dan dunia Islam”
“Yang kami lakukan untuk Istanbul dan yang paling penting dan besar untuk daerahnya; bandara Turki yang ketiga pemersatu dunia Turki, karya arsitektur penting yang akan menjadi warisan bagi generasi mendatang”, ujar Cahit Turhan dalam pidatonya.
Jalan kereta api dibuka sepanjang kota Baku-Tiflis-Kars serta pembangunan lanjutan kereta api cepat. Dalam hal ini Turhan mengatakan “ Untuk Turki yang kuat dalm waktu 16 tahun terahir kita sudah bekerja keras sampai 80 tahun” ucapnya.
Pada pertemuan tersebut, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Perencanaan Kota dan ketua umum TDMMB serta Wakil Menteri Pertanian dan Kehutanan Akif Özkaldı mengharapkan pertemuan rapat menghasilkan kebaikan. (TWA)
Sumber : AA